Jaques Yves Cousteau, seorang Oceanografer
berkebangsaan Prancis, menemukan pertemuan dua lautan (pertemuan SamudraAtlantik dan Mediterania) yang tidak bercampur satu sama lain. Menurutnya, fenomena
aneh ini seolah ada dinding yang membatasi kedua aliran air tersebut. Seorang
muslim menjelaskan kepada Cousteau bahwa fenomena ini sudah dijelaskan dalam Al Quran pada zaman
dahulu.
"Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu. Antara keduanya ada batas yang tidak dilampui masing-masing." (QS Ar-Rahman: 19-20).
"Dan Dialah (Allah) yang membiarkan dua laut mengalir (berdampingan), yang satu tawar dan segar dan yang lainnya asin. Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang tidak tembus," (QS AlFurqan: 53).
"Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu. Antara keduanya ada batas yang tidak dilampui masing-masing." (QS Ar-Rahman: 19-20).
"Dan Dialah (Allah) yang membiarkan dua laut mengalir (berdampingan), yang satu tawar dan segar dan yang lainnya asin. Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang tidak tembus," (QS AlFurqan: 53).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar