4 Siasat Agar Sajian Pasta Lebih Sehat

Add caption

VIVAlife - Bagi Anda yang sedang berdiet, mungkin cenderung menghindari konsumsi pasta. Makanan khas Italia ini memang mengandung karbohidrat tinggi. Bisa berdampak buruk pada kadar glukosa dalam darah dan tentunya berat badan.

Sebenarnya, Anda tak perlu menjauhi pasta saat berdiet. Hal yang perlu dilakukan adalah menyiasati dengan mengolahnya secara lebih sehat.

1. Tambahkan sayuran
Masalah mengontrol porsi pasta adalah bahwa pasta tidak menyebabkan rasa kenyang secara langsung setelah Anda memakannya. Karena itu, seringkali timbul rasa ingin mengkonsumsinya lagi.

Untuk itu, tambahkan beberapa jenis sayuran yang mengandung air ke dalam hidangan pasta. Hal ini untuk mempercepat rasa kenyang dan puas serta menghindari keinginan untuk makan pasta lebih banyak. Anda dapat menggunakan jamur, lobak, bawang bombay, brokoli dan wortel.

2. Kurangi porsi dan tambahkan kacang-kacangan
Jika selama ini Anda selalu mengkonsumsi pasta dalam jumlah besar, kurangi porsinya. Dengan pasta yang lebih sedikit, tambahan kcang-kacangan agar tetap merasa kenyang. Kacang-kacangan akan memberikan ekstra protein dan serat. Coba tambahkan buncis, lentil, atau mungkin kacang kedelai.

3. Saus sehat
Ganti saus marinara atau bolognese yang klasik dan biasa Anda masak sebagai saus pasta. Cobalah membuat menggunakan minyak zaitun  karena mengandung lemak sehat yang dapat memuaskan nafsu makan Anda. Selain itu, tambahkan juga bahan-bahan rendah kalori seperti brokoli, asparagus atau kacang kedelai.

4. Tambahkan rempah-rempah
Tambahkan rasa, dan bukan kalori dengan menggunakan rempah-rempah dalam hidangan pasta. Ketika pasta yang dimasak memiliki cita rasa yang bervariasi, maka Anda akan merasa kenyang hanya dengan menikmati porsi yang lebih sedikit dari biasanya.

Rempah umum yang digunakan di Italia bisa menjadi pilihan seperti basil, peterseli, dan oregano. Namun Anda juga dapat mencoba rempah-rempah lain seperti pala atau bubuk cabai untuk rasa baru yang lebih segar.