Sabtu, 16 Maret 2013

Rupa Menawan Bukan Jaminan

Dari Abu Hurairah, beliau berkata, “Rasulullah shallallaahu ‘alahi wasallam bersabda, “Sesungguhnya Allah tidak melihat kepada bentuk (jasad) dan harta-harta kalian, akan tetapi Dia melihat hati dan amalan kalian.”
Add caption

Dari Abu Hurairah, beliau berkata, “Rasulullah shallallaahu ‘alahi wasallam bersabda, “Sesungguhnya Allah tidak melihat kepada bentuk (jasad) dan harta-harta kalian, akan tetapi Dia melihat hati dan amalan kalian.”

Takhrij Hadits
1. Hadits ini dikeluarkan oleh Imam Muslim dalam Shahihnya, (121/16, beserta syarah Imam An-Nawawi)
2. Imam Ahmad mengeluarkannya dalam Al Musnad (2/285,539)
3. Ibnu Majah dalam As Sunan, 2/1388, no. 4143

Hadits tersebut memaparkan bahwa ketakwaan seseorang tak akan dicapai hanya dengan amalan yang bersifat lahiriah (amalan yang nampak) semata, melainkan lebih urgen dari itu, ketakwaan seseorang dapat diraih dengan amalan hati berupa pengagungan kepada Allah Subhaana Wata’ala. khasyyah (rasa takut kepada-Nya, dan muraqabah (merasa selalu diawasi oleh-Nya), sebagaimana penuturan seorang ulama kenamaan, imam An-Nawawi.
Pun demikian halnya, bahwasanya Allah tidak akan melihat dan memperhatikan jasmani dan tata lahiriah para hamba, akan tetapi lebih dari itu semua. Dia melihat dan memperhatikan ke elokan hati setiap manusia. Karena hati merupakan tempat bersemayamnya ketakwaan, menjadi wadah sesuatu yang mulia, serta menjadi brangkas bagi ilmu pengetahuan. Disamping itu Allah juga hanya memperhatikan amalan yang dikerjakan oleh para hamba-Nya sebagaimana dilansir dalam sebuah ayat,

“barang siapa mengharap perjumpaan dengan Rabbnya maka hendaklah ia mengerjakan yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorang pun dalam beribadah kepada Rabbnya,” (Al Kahfi: 110)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar