Pria Terjun Bebas dari Luar Angkasa ke Bumi

Pria Terjun Bebas dari Luar Angkasa ke Bumi

Add caption

London – Dalam misi bernama Red Bull Stratos ke ujung luar angkasa, seorang pria akan melakukan terjun bebas menuju Bumi. Aksi ini demi mencatatkan sejarah baru.

Felix Baumgartner, seorang skydiver asal Austria, akan mencoba memecahkan rekor dunia dengan terjun dari ketinggian 36,5 kilometer. Untuk bisa melakukannya, Baumgartner akan menggunakan kapsul yang diterbangkan dengan balon khusus dan membantunya terjun bebas dari luar angkasa.

Usaha ini sebelumnya sempat ia coba pada 2010, namun terbentur masalah hukum. Setelah tertunda dua tahun, Baumgartner akan mencoba menuntaskan ambisinya pada pertengahan 2012.

Baumgartner dilatih secara khusus dalam riset luar angkasa. Rencananya ia akan meloncat di ketinggian lebih dari 23 mil atau 36,5 kilometer di atas permukaan Bumi menuju kapsul yang terpasang di balon helium.

Kemudian, ia akan terjun dari lokasi itu dengan dilindungi baju luar angkasa. Di misinya ini, ia berupaya mengendalikan terjun bebasnya selama 35 detik hingga mencapai kecepatan suara Mach 1 dan menuju ke kecepatan supersonik, sebelum akhirnya berparasut ke daratan.

Jika usaha ini berhasil, maka Baumgartner akan memecahkan empat rekor dunia. Mulai dari rekor ketinggian, jarak yang ditempuh untuk terjun bebas, dan ketinggian untuk penerbangan menggunakan balon.

Serta yang paling sensasional adalah memecahkan rekor kecepatan tertinggi karena membuatnya mengalahkan kecepatan suara tanpa menggunakan pesawat apa pun dan hanya bermodalkan tubuhnya saja.

“Sudah banyak upaya dilakukan untuk mencapai kecepatan suara di terjun bebas ini. Dan belum ada yang pernah memecahkan rekor ini. Saya yakin bisa memecahkan rekor ini,” katanya seperti dilaporkan DailyMail.

“Ini adalah cita-cita terbesar yang bisa saya impikan,” lanjutnya lagi.

Sebelumnya, pria ini berhasil memecahkan rekor terjun bebas di ketinggian 21,8 kilometer. Untuk saat ini, ia sedang menyiapkan segala sesuatunya.

Terjun bebas ini dijadwalkan akan dilaksanakan pada antara Juli hingga awal Oktober 2012, tergantung bagaimana persiapannya saja. So, kita tunggu saja bersama kejadian bersejarah ini.